Thursday 14 June 2012

Ketika Wening resah a.k.a galau isinya adalah . . .

Aku ingin sedikit curhat di sini. Aku harap tidak menyinggung siapa-siapa karena ini berkaitan dengan kelemahanku sendiri.

Bagi orang lain, bergaul dan beradaptasi itu mudah dilakukan. Tapi bagiku, butuh waktu agak lama untuk mampu beradaptasi dengan lingkungan baru. Aku baru bisa beradaptasi dengan teman-teman kuliahpun perlu waktu hampir 2 tahun. Itu membuatku kesulitan. Ditambah dengan sifat dasarku yang suka menyendiri asyik dengan duniaku sendiri. Yang kumaksud dengan adaptasi di sini adalah bagaimana aku sampai bisa ngobrol panjang dengan orang lain.

Seringnya, di tempat baru aku mengamati orang-orang di sekitarku seperti kameramen. Terkadang aku memainkan skenario drama dalam kepalaku saat aku menyaksikan, mengamati, dan melihat apa yang orang-orang di sekitarku lakukan. Aku merasa kesulitan membuat diriku bisa blend dengan orang-orang baru di sekitarku. Aku memang tidak merasa asing dengan orang-orang baru ini, aku masih merasa nyaman bersama mereka, yang membuatku tidak bisa blend dengan mereka adalah karena aku sibuk memperhatikan dan memainkan skenarioku sendiri. Aku jadi tidak bisa ambil bagian dalam lingkungan sosial.

Aku sendiri merasa kalau aku ini orang yang tidak realistis, aku sadari itu berhubung aku tidak terlalu gagap psikologi. Aku hanya tidak tahu bagaimana cara menanganinya. Aku sendiri merasa tidak nyaman dengan sikapku, aku takut orang lain yang tidak paham akan mengira aku sombong padahal bukan. Tapi karena aku tidak tahu apa yang mereka pikirkan dan biasanya tak ada reaksi dari mereka tentang sikapku ini, selama ini aku mendiamkannya saja, berharap dan berlagak memang tidak ada yang aneh denganku. Tapi tetap saja aku merasa ada yang aneh, janggal, dan tidak benar. Aku hanya tidak tahu yang bagian mana dan harus diapakan.

Any one can help me, please?!

No comments:

Post a Comment